KEBERHASILAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF OLEH IBU BEKERJA

Authors

  • Zuly Daima Ulfa
  • Farida Nur Khayati

DOI:

https://doi.org/10.52299/jks.v10i1.43

Keywords:

ASI Eksklusif; ASI Perah; Dukungan; Ibu Bekerja; Keberhasilan

Abstract

Cakupan pemberian ASI Eksklusif di Indonesia pada tahun 2017 sebesar 35,73%, Provinsi Jawa Tengah mencapai 41,89% (Kementerian Kesehatan RI, 2018). Cakupan ASI Kabupaten Pati tahun 2016 sebesar 74,2% (Dinas Kesehatan Kabupaten Pati 2017) dan wilayah kecamatan Margorejo pada tahun 2017 memiliki cakupan rendah dan kurnag dari target yaitu 35.8% (Puskesmas Margorejo 2018). Pencapaian cakupan ASI Eksklusif mengalami permasalahan diantaranya masih banyaknya perusahaan yang kurang memberi kesempatan pemberian ASI Eksklusif bagi pekerja wanita yang memiliki bayi umur 0-6 bulan (Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 2016). Tujuan penelitian adalah menganalisis keberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada ibu bekerja, terdiri dari cara pemberian ASI Eksklusif, dukungan suami, keluarga dan tenaga kesehatan, hambatan dan fasilitas dalam pemberian ASI Ekskklusif pafa ibu bekerja. Metode penelitian kualitatif dengan desain retrospektif. Pengumpulan data secara in-depth interview. Informan dipilih dengan teknik purposive sejumlah 5 ibu bekerja yang memberikan ASI Ekskklusif. Analisis dilakukan dengan content-analysis. Hasil penelitian pemberian ASI dengan cara ASI Perah (ASIP) dan menyusui langsung (jam istirahat dan sepulang kerja). ASIP disimpan di cool box atau kulkas kemudian dibawa pulang. Informasi tentang ASI Eksklusif diperoleh atas inisiatif sendiri (internet, sosial media) dan informasi dari bidan. Dukungan suami dan keluarga dalam bentuk dukungan emosional, informasional, dan instrumental. Tidak ada hambatan yang dialami. Fasilitas di tempat kerja kurang namun itu menjadi tantangan bagi ibu dalam pemberian ASI Eksklusif. Keberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada ibu bekerja adalah keyakinan diri untuk memberikan ASI saja selama 6 bulan serta adanya dukungan suami dan keluarga.

Downloads

Published

31-01-2019